Volume Dan Clarity
Pernahkah sebagai pemain bass merasakan hal diatas? Mungkin saja pernah! Kita datang ke tempat latihan atau panggung, dan seringkali bass kita kurang terdengar dibanding instrumen lainnya. Terutama saat latihan!Alat musik di studio latihan rata-rata 2 ampli gitar (combo atau full stack), satu ampli keyboard, satu set drum (bisa di mic atau tidak), dan hanysa sebuah ampli bass. Secara teori, ampli bass yang cuma satu tersebut harus perang volume dengan alat musik lainnya untuk bisa terdengar.
Padahal saling keras-kerasan volume antara satu instrumen dengan instrumen lain belum tentu akan menambah clarity atau kejelasan suara. Seringkali yang terdengar adalah suara bergulung dan tidak jelas, serta jelas membuat sakit telinga penonton di baris depan.
Read More :
Tips & Trik Belajar Bermain Gitar Blues Dengan Mudah
10 Brand Pembuat Bass Custom Terbaik Di Dunia
Bass di lain pihak, membutuhkan power cukup besar, karena frekuensi low membutuhkan lebih banyak tenaga untuk menggerakkan kolom udara yang lebih besar. Karena itu amplifier bass ada yang memiliki output 500, 800, bahkan kadang sampai 1200 watt (untuk situasi tertentu).
Tapi 'melawan' ampli gitar dengan menggunakan ampli instrumen lain yang ber watt besar seringkali bukan solusi tepat, seperti yang sudah dibahas sebelumnya.
Lalau bagaimana cara agar pemain bass bisa mendengar suaranya dengan jelas baik latihan atau saat manggung? ? Mari kita lihat tips dan trik singkat dibawah ini....
Ampli Gitar Lebih Mudah Terdengar Dibanding Bass?
Amplifier gitar dalam beberapa hal memang bisa bersuara sangat keras dibanding instrumen lainnya. Alasannya bukan semata-mata karena power, tetapi karena frekuensi yang dihasilkan gitar. Gitar cenderung berada di frekuensi midrange, yang notabene tidak membutuhkan banyak power. |
| Amplifier gitar tidak membutuhkan watt terlalu besar untuk bisa terdengar |
Bass di lain pihak, membutuhkan power cukup besar, karena frekuensi low membutuhkan lebih banyak tenaga untuk menggerakkan kolom udara yang lebih besar. Karena itu amplifier bass ada yang memiliki output 500, 800, bahkan kadang sampai 1200 watt (untuk situasi tertentu).
Tapi 'melawan' ampli gitar dengan menggunakan ampli instrumen lain yang ber watt besar seringkali bukan solusi tepat, seperti yang sudah dibahas sebelumnya.
Perang Volume Antar Instrumen Lain
Kadang ada juga faktor dimana pemain gitar menggunakan ampli head dan cabinet 4x12, yang menghasilkan banyak volume dan frekuensi low yang bisa menutupi player lainnya. Beberapa gitaris seringkali tidak sadar dengan hal ini, dan tidak hanya gitaris saja, bisa jadi pemain instrumen lain pun tidak sadar bila volume mereka bisa menutupi suara instrumen lain.Lalau bagaimana cara agar pemain bass bisa mendengar suaranya dengan jelas baik latihan atau saat manggung? ? Mari kita lihat tips dan trik singkat dibawah ini....
Trik Menyeimbangkan Volume Bass Dengan Instrumen Lain Saat Latihan Dan Manggung
- Turunkan volume INSTRUMEN lain yang terlalu keras. Terutama untuk pemain gitar, yang memang untuk beberapa genre musik memegang peran penting. Namun bila dirasa terlalu keras, hentikan sebentar latihan, lalu minta player yang terlalu keras suaranya untuk sedikit mengecilkan volume. Disini memang dibutuhkan komunikasi yang baik antar sesama pemain band, juga agar dibiasakan menyeimbangkan volume sebelum mulai berlatih.
- Keyboard juga bisa bertabrakan dengan frekuensi rendah dari pemain bass, terutama permainan tangan kiri. Diskusikan dari awal dengan pemain keyboard, untuk menggunakan seminimal mungkin nada bass tangan kiri kecuali saat dibutuhkan, atau jika part bass keyboard harus dominan maka pemain bass bisa lebih eksplor ke nada tinggi di fret atas.
- Saat di panggung, terutama saat checksound, perhatikanlah jika panggung bergetar terlalu banyak, maka frekuensi bass antar instrumen saling tumpang tindih dan bertabrakan satu sama lain. Maka solusinya adalah menerapkan hi-pass filter untuk instrumen selain bass (gitar, keyboard, instrumen lain) atau bisa mengurangi frekuensi low dari masing-masing ampli.
- Untuk panggung besar, biasanya ada mixer khusus untuk monitor serta mixer utama FOH. Jika memungkinkan, kita bisa mempekerjakan soundman untuk mixer monitor untuk mendapatkan mix monitor sesuai dengan karakter band. Mixer monitor cukup penting agar pemain band bisa bermain dengan nyaman. Jika tidak, maka komunikasikan dengan baik kebutuhan sound band Anda pada soundman yang ada saat checksound.
- Menggunakan IEM(in ear monitor). Ini memang solusi yang cukup mewah, bahkan untuk band yang sudah cukup pro sekalipun. Tapi dengan menggunakan IEM, kita bakal mendengar detail instrumen dengan lebih jelas dan presisi. Kekurangannya, jika band Anda memiliki cukup banyak personel, maka bisa jadi dibutuhkan sistem IEM yang lebih kompleks.
- Bereskan masalah volume saat soundcheck!! Hal ini harus menjadi kebiasaan setiap kali band melakukan soundcheck. Utamakan clarity(kejernihan dan kejelasan) serta volume yang seimbang antara seluruh instrumen. Memang tidak semua panggung atau tempat latihan dapat memberikan kualitas suara yang kita inginkan, apalagi jika tidak memiliki alat sendiri.
Demikian tips dan trik singkat untuk menyeimbangkan volume bass Anda dengan instrumen lainnya. Dibutuhkan pengetahuan yang baik tentang peralatan, PA system, serta komunikasi yang baik antara soundman serta juga antar pemain band. Nantikan terus berbagai artikel menarik lainnya hanya di Guitarsquartz.net !