IBX5981FE7FCD958 Macam-macam Alternate Tuning Untuk Fingerstyle Akustik

Macam-macam Alternate Tuning Untuk Fingerstyle Akustik

Guitarsquartz.net  - Untuk yang sedang belajar gitar fingerstyle, maka alternate tuning adalah salah satu material yang wajib dipelajari. Alternate tuning memungkinkan kita untuk memainkan berbagai chord atau melodi unik yang tidak dapat dimainkan dengan tuning biasa.


Apa Itu Alternate Tuning?

Alternate tuning adalah tuning selain tuning standar (E A D G B E) yang digunakan pada gitar. Untuk gitar elektrik, pasti mengenal tuning drop D atau DADGBE, dimana kita hanya menurunkan satu senar saja (senar E rendah). Drop D adalah salah satu contoh alternate tuning.

Sedangkan untuk gitar akustik, ada lebih banyak lagi alternate tuning yang akan kita bahas selanjutnya. Sebenarnya alternate tuning juga sering digunakan untuk gitar elektrik, tapi penggunaannya lebih sering pada gitar akustik, terutama untuk pemain gitar akustik bergaya fingerstyle..

Baca Juga : Tips Menggunakan Efek Untuk Gitar Akustik

Mengapa Harus Menggunakan Alternate Tuning? 

Dengan alternate tuning kita bisa memainkan chord, melodi, atau harmonik yang sulit dimainkan dengan tuning standar. Alternate tuning juga membuka, atau lebih tepatnya memperluas wawasan musik kita karena dengan menggunakan tuning yang berbeda, otomatis kita juga belajar lagi dari awal.



Beberapa Contoh Alternate Tuning

  • Drop D : DADGBE
Seteman ini sering digunakan untuk musik rock, karena bisa memainkan chord hanya dengan satu jari saja, dengan suara yang lebih rendah dan garang. Beberapa variasi dari drop D, contohnya drop C, B, atau A. Kita tinggal mengikuti nada di atas dan diturunkan sesuai dengan kebutuhan.

Pada gitar akustik, tuning ini sering digunakan oleh Tommy Emmanuel. 

  • DADGAD : tuning ini pertama kali dipopulerkan oleh Davy Graham, seorang gitaris folk dari Inggris. Tuning ini juga sering digunakan oleh gitaris musik Celtic karena dapat menekankan melodi. Gitaris yang sering menggunakan tuning ini contohnya adalah Tony Mcmanus.

  • Open D : DADF#AD  
Tuning in sering digunakan gitaris country atau blues karena dapat memainkan chord pada open string. Gitaris slide juga sering menggunakan tuning open D.
 

  • Open G : DGDGBD 
Tuning ini juga sering digunakan gitaris blues untuk memainkan slide. Pada tuning ini senar paling rendahnya bukan root note atau nada dasar (G), seperti alternat tuning umumnya.

  •  Open C : CGCGCE 
Variasi dari Open D, tapi dengan interval major 3rd di senar paling tinggi. Kelebihan tuning ini adalah dapat memainkan power chord (interval 1st dan 5th) pada ngsemua senar, kecuali senar paling tinggi tentunya. Tuning ini juga membuat beberapa tangga nada memiliki bentuk yang sama di hampir semua posisi senar.


  • 4th tuning : EADGCF
Tuning ini silakan dicoba untuk bereksperimen. Gitaris yang sering menggunakan tuning ini adalah Stanley Jordan. Pada tuning ini semua scale, chord, interval menjadi simetris, sehingga dimanapaun dimainkan bentuk tangga nada akan sama.


  • Double Drop D : tuning ini sama dengan drop D, namun dengan senar tertingginya diturunkan juga ke D, jadi DADGBD

 

Beberapa Gitaris Fingerstyle Yang Menggunakan Alternate Tuning

Ada sangat banyak gitaris yang menggunakan alternate tuning, namun Preston Reed serta Michael Hedges adalah dua nama yang ikut mempopulerkan alternate tuning pada awal tahun 80-an. Sayang sekali, Michael Hedges meninggal dunia pada tahun 1997 karena kecelakaan mobil.

Kedua gitaris ini juga dikena mempopulerkan gaya tapping pada gitar akustik, tapi untuk itu kita akan bahas di lain kesempatan. Contoh permainan mereka bisa kita lihat pada video dibawah ini.





Sampai disini dulu artikel singkat kita, sampai bertemu lagi di artikel menarik berikutnya hanya di Guitarsquartz.net.