Apa kabar para pembaca Guitarsquartznet, semoga sedang dalam
keadaan yang baik hari ini. Jika tidak, mari kita santai dulu sejenak sambil
melihat review Yamaha BBNE2 hehe.
Bass ini adalah signature series dari seorang pemain bass
senior, Nathan East. Nathan sudah
berkecimpung sebagai session player para musisi dunia dan juga berbagai proyek
jazz seperti Fourplay atau Bob James Quartet. Ia juga sering tampil memberikan
masterclass dan klinik di Indonesia. Rasanya pemain bass tidak asing dengan nama
Nathan East, apalagi jika Anda gemar dengan genre fusion atau jazz.
BBNE2 adalah sebuah bass yang modern, berbeda dengan bassnya
Billy Sheehan yang kita bahas kemarin. Ok langsung saja kita review bass ini.
Yamaha BBNE2 ini memiliki spesifikasi khas bass modern. Necknya
terbuat dari gabungan kayu maple dan mahoni 5 piece, sehingga necknya lebih
stabil dan kuat. Fretboardnya terbuat dari kayu ebony. Bass ini memiliki scale length 34 inci. Bodinya juga
gabungan dari kayu alder dan maple. Konstruksi bass ini bertipe neck through, berarti bodi dan neck menjadi satu kesatuan.
Elektroniknya aktif, dengan kontrol untuk volume, balance,
bass, mid, dan treble. Namun selain itu juga ada kontrol khusus untuk frekuensi
mid cut serta switch on/off nya. Jadi total
ada 6 kenop di bass ini, cukup banyak memang.
Bass ini juga tampil minimalis dengan warna solid color. Biasanya
bass sig series atau custom menggunakan corak kayu eksotis yang terlihat wah
dan mewah. BBNE2 tampil kalem dan terkesan profesional. Tapi BBNE2 masih
terlihat stylish dengan inlay kotak serta cat headstock yang matching dengan
bodinya.
Playability
BBNE2 memiliki fretboard yang datar dan action yang rendah.
Selain itu jarak antara senarnya juga cukup rapat. Settingan tersebut
memudahkan kita untuk melakukan teknik slap. Settingan seperti ini juga nyaman
untuk memainkan teknik apapun karena tidak terlalu sulit untuk jari - jari tangan kita saat berpindah senar. Ditambah dengan konstruksi neck through, ke 24 fret yang ada di BBNE2 mudah dijangkau hingga yang paling ujung.
Scale lengthnya
pun masih 34 inci, masih cukup nyaman untuk jari tangan yang pendek seperti
saya hehehe. Umumnya bass modern 5 senar memiliki scale length 35 inci,
walaupun hanya satu inci lebih panjang namun untuk saya cukup sulit dimainkan.
Contohnya seperti Ibanez BTB Series, MTD atau bass Lakland 5 senar.
Bodi BBNE2 cukup besar dan lebar, tapi masih seimbang saat
dimainkan duduk atau berdiri. Memang bass ini cukup berat, tapi tampak sengaja
dibuat demikian sesuai dengan keinginan Nathan.
Sound dan Elektronik
Elektronik Yamaha BBNE2 dapat menghasilkan banyak variasi
sound. Mulai dari sound Jazz Bass yang mid scoop atau P-Bass yang deep. Eq nya
juga sangat poweful, terutama lownya. Low yang kental dan bertenaga ini jika
diputar sampai penuh bisa bikin amplifier meronta. Cukup cut atau boost seperlunya saja.
Treblenya tidak terlalu mendominasi, cukup untuk mengangkat aksen permainan
slap Anda, tidak sampai menyakiti telinga.
Frekuensi mid memang mendapat perhatian khusus di bass ini.
Selain kenop mid, ada juga mid cut yang bisa diswitch sesuai dengan kebutuhan. Frekuensi
mid memang penting karena berpengaruh pada ketebalan suara. Perubahan suara
yang dihasilkan kedua kenop mid ini juga cukup drastis, jadi gunakan seperlunya
untuk mencapai sound yang diinginkan. Selain eq, kenop balancenya juga memiliki
banyak variasi suara, bahkan sebelum kita menyentuh kenop eqnya.
Pickupnya menggunakan single coil. Biasanya single coil
mudah menghasilkan noise, tapi single coil pada BBNE2 ini berjenis stacked humbucker, jadi ada dua koil
didalam satu casing pickup. Hasilnya BBNE2 hampir tidak ada noisenya dan aman
digunakan untuk rekaman studio.
Kesimpulan
Yamaha BBNE2 cocok untuk Anda yang bermain session atau membutuhkan bass yang bisa mengcover banyak genre. Elektroniknya yang fleksibel bisa menghasilkan sound apapun yang kita butuhkan. Namun bass ini bisa jadi bukanlah bass paling ringan yang pernah Anda mainkan. BBNE2 cenderung cukup berat, tapi itu juga yang membuat bass ini terasa tangguh dan kokoh. BBNE2 adalah sahabat para musisi session yang sering menghabiskan waktu di studio. Sound nya clean, powerful dengan low yang kuat bisa digunakan untuk pop top 40, jazz, sampai rock sekalipun.
Sama seperti Yamaha Attitude Limited 3, bass ini berkelas premium dan memiliki price tag yang premium pula. Dengan harga kira-kira 38 juta Rupiah, Anda sudah bisa membawa pulang BBNE2. Namun Anda mendapat jaminan serta kualitas Yamaha, salah satu pembuat alat musik terbaik.Terima kasih sudah membaca review bass Yamaha BBNE2, sampai jumpa di artikel berikutnya.
General Specifications
General
- Construction : Neck Through
- Scale Length : 34" (863.6 mm)
Body
- Body Materials : Maple / Alder
- Body Finish : Gloss Polyurethane
- Neck Materials : Maple / Mahogany 5-Piece
- Neck Finish : Gloss Polyurethane
- Fingerboard Materials : Ebony
- Fingerboard Radius : 23-5/8" (600 mm)
Neck
- Fret wire Medium
- Number of frets24
- Width @ 0 Fret / 12th Fret 43.0 / 64.7 mm
- Thickness @ 1st Fret / 12th Fret 20.3 / 23.7 mm
Electronics
- Bridge Pickup : Yamaha Custom Stack Type / Alnico V
- Controls : Master Volume, P.U. Balancer, 3-Band EQ(Bass, Middle, Treble), Mid Cut Frequency Controls, Mid Cut On/Off Switch
- Bridge : Yamaha Original Bridge
- String Spacing : String Spacing
Hardware Tailpiece
- String gauge D'Addario EXL170-5 / 0.045-0.130 (5 strings)
- Other Case Hardshell Case
- Tuning Machines Gotoh GB72
- String gauge D'Addario EXL170-5 / 0.045-0.130 (5 strings)
0 comments:
Posting Komentar